Trading Gold

Harga Emas Menguat, XAUUSD Berpotensi Melanjutkan Tren Bullish

Xauusd Tren Kuat di Tengah Tekanan Resistance

Harga emas dunia (XAUUSD) pada perdagangan sesi Asia hingga Eropa menunjukkan penguatan yang signifikan. Berdasarkan analisis teknikal pada timeframe H1, XAUUSD saat ini bergerak dalam pola bullish setelah menembus level resistance minor.

Pergerakan harga emas menunjukkan tren naik setelah berhasil menembus zona resistance di kisaran 2915 – 2935. Sebelumnya, harga sempat mengalami fase konsolidasi dalam area support 2853 – 2873, sebelum akhirnya mengalami lonjakan signifikan pada sesi perdagangan awal pekan ini.

Analisis Teknikal XAUUSD

Indikator teknikal seperti Parabolic SAR menunjukkan sinyal perubahan tren dari bearish ke bullish. Selain itu, pola zigzag pattern mengindikasikan pembentukan higher low, yang sering kali menjadi pertanda kelanjutan tren naik.

Harga awalnya bergerak dalam zona konsolidasi yang terlihat dari rentang pergerakan di area support dan resistance yang ditandai dengan warna biru dan merah muda. Beberapa kali, harga sempat mengalami pantulan dari level support, menunjukkan bahwa area ini memiliki tingkat permintaan yang cukup kuat untuk menahan tekanan jual. Namun, setelah beberapa kali mencoba menembus resistance, akhirnya harga berhasil melampaui batas tersebut dan menunjukkan pergerakan agresif ke arah atas dengan membentuk higher high.

Saat breakout terjadi, volume perdagangan meningkat secara signifikan, memberikan validasi tambahan bahwa momentum bullish sedang mendominasi pasar. Seiring dengan kenaikan ini, indikator Parabolic SAR juga menunjukkan pergeseran ke arah bawah candle, yang merupakan indikasi bahwa tren naik mulai terbentuk dengan lebih kuat. Namun, setelah mencapai level tertinggi sementara, harga mengalami koreksi yang cukup dalam sebelum kembali mencoba untuk melanjutkan kenaikan.

Koreksi tersebut memberikan peluang bagi trader untuk masuk di level yang lebih rendah sebelum harga kembali bergerak naik. Jika harga tetap bertahan di atas area support yang baru terbentuk, tren bullish kemungkinan besar akan berlanjut dengan target resistance berikutnya di 2935. Namun, jika harga gagal menembus resistance tersebut, ada potensi retracement lebih dalam ke area 2890 sebelum kembali menentukan arah selanjutnya. Oleh karena itu, trader perlu mencermati formasi candle di sekitar level resistance untuk melihat apakah ada tanda-tanda pelemahan momentum atau sinyal reversal.

Momentum bullish akan semakin kuat apabila terdapat lonjakan volume yang signifikan di sekitar resistance. Namun, jika terjadi divergensi antara harga dengan indikator RSI atau MACD, trader perlu waspada terhadap kemungkinan pembalikan tren. Selain faktor teknikal, sentimen pasar global juga memainkan peran penting dalam menentukan apakah tren naik ini akan berkelanjutan atau hanya bersifat sementara. Dalam kondisi ketidakpastian ekonomi dunia, emas tetap menjadi aset safe haven yang menarik bagi investor.

Sinyal XAUUSD

Sinyal Perdagangan XAUUSD: Buy on Retracement

  • Entry Buy: 2905 – 2910
  • Stop Loss (SL): 2890
  • Take Profit (TP): 2930 – 2940

Konfirmasi: Jika harga bertahan di atas 2905 dan indikator teknikal tetap mendukung tren bullish.

Alasan Buy Lebih Kuat (65%)

  • ✅ Tren Masih Bullish (Higher High & Higher Low)
  • ✅ Parabolic SAR Berada di Bawah Harga (Sinyal Naik)
  • ✅ Support di 2865 Bertahan Kuat
  • ✅ Harga Berada di Atas Zona Konsolidasi Sebelumnya

Dengan kondisi pasar saat ini, XAUUSD berpotensi melanjutkan tren bullish selama harga tetap bertahan di atas 2905. Namun, apabila terjadi rejection di area 2935, peluang koreksi menuju 2890 masih terbuka. Para trader disarankan untuk tetap memperhatikan pergerakan harga dan menggunakan manajemen risiko yang baik dalam setiap transaksi.

Secara struktural, harga saat ini bergerak di dalam tren naik yang jelas, dengan setiap fase koreksi membentuk higher low sebelum melanjutkan kenaikan. Trendline utama yang terbentuk sejak pertengahan tahun 2024 masih terjaga, menunjukkan dominasi buyer di pasar. Namun, saat ini harga mendekati zona resistance utama di kisaran 2725 – 2735, yang sebelumnya menjadi area penolakan (rejection).

Indikator Parabolic SAR semakin mengonfirmasi kekuatan tren naik dengan titik-titik hijau yang berada di bawah candle. Hal ini menunjukkan bahwa momentum bullish masih mendominasi, setidaknya dalam jangka pendek hingga menengah. Sementara itu, indikator zigzag memperlihatkan pola pergerakan harga yang mengikuti struktur impulsif naik, menandakan bahwa pasar masih dalam fase ekspansi.

Dari perspektif supply dan demand, area 2600 – 2620 terbukti sebagai zona support yang kuat, di mana harga mengalami rebound signifikan setelah menyentuh level ini sebelumnya. Jika harga mengalami koreksi dari resistance saat ini, kemungkinan besar zona tersebut akan kembali menjadi area pertahanan bagi buyer.

Di sisi lain, jika harga berhasil menembus dan bertahan di atas 2735, maka akan membuka peluang bagi kenaikan lebih lanjut, dengan target berikutnya di 2780 dan bahkan 2900 dalam skenario bullish lanjutan.

Disclaimer: Analisis ini hanya sebagai referensi dan bukan merupakan saran investasi. Pastikan untuk selalu melakukan analisis tambahan sebelum mengambil keputusan trading.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.Ruas yang wajib ditandai *